Riset merupakan kewajiban bagi setiap akademisi, Mahasiswa maupun Dosen. Bagi mahasiswa, salah satu persyaratan memperoleh gelar akademik sarjana ialah dengan melakukan riset. Bagi dosen, riset sangat berarti untuk pengembangan diri dan juga disiplin ilmu yang diampunya. Di era “Google” saat ini, informasi ilimah tersaji begitu banyak, hanya dengan mengetikkan kata kunci atau subjek pada mesin-mesin pencari di internet yang ada saat ini, seorang calon peneliti akan menemukan banyak informasi. Terkadang, karena banyaknya informasi tersebut sehingga kita sulit untuk mengorganisasikannya dengan baik.
Dunia akademisi mungkin tidak asing lagi dengan media-media teknologi untuk mengelola informasi guna mendukung riset. Salah satu alat dukung tersebut ialah Mendeley, yakni media yang dapat digunakan untuk, bukan hanya mengorganisasikan informasi riset yang diperoleh namun juga banyak manfaat-manfaat lainnya.
Biogenesis: Jurnal Ilmiah Biologi FST UIN Alauddin Makassar mengadakan workshop Mendeley yang dihadiri oleh para mahasiswa dan juga dosen-dosen di beberapa jurusan di UIN Alauddin Makassar. Kegiatan-kegiatan semacam ini telah sering dilakukan oleh para pengelola jurnal di kampus guna mendukung proses riset yang dilakukan oleh para sivitas UIN Alauddin Makassar. Isna Rasdiana Azis, selaku Editor in Chief Biogenesis mengatakan “kegiatan ini akan sangat mendukung bagi siapa saja yang sedang melakukan riset. Kehadiran Mendeley sangat membantu para peneliti”.
Sorry, comments are closed for this post.